Breaking News

Minggu, 15 Februari 2015

Fakta Unik Tentang Spongebob Squarepants

 
 
 
 
 
SpongeBob SquarePants adalah sebuah serial film animasi yang paling populer diNickelodeon. Pada awalnya serial kartun ini ditayangkan pada tahun 1999 di Amerika Serikat dan dicipta oleh Stephen Hillenburg, seorang animator dan ahli biologi laut, dan diterbitkan oleh perusahaan beliau, United Plankton Pictures Inc. Di Indonesia serial ini dipopulerkan oleh Lativi (sekarang TvOne), kemudian hak tayang acara-acara yang diproduksi oleh Nickelodeon dibeli oleh Global TV. Serial ini settingnya berada di Samudra Pasifik di kota Bikini Bottom.


Pengenalan Singkat
versi One Piece
SpongeBob SquarePants ialah seekor spons yang tinggal dalam sebuah rumah nanasdalam laut di kota Bikini Bottom, manakala tetanggannya Squidward Tentacles ialah seekor gurita yang tinggal dalam rumah moai. TetanggaSpongeBob yang lain dan teman akrabnya, Patrick Star seekor bintang laut merah muda, tinggal di bawah sebuah batu. Rumah Squidward terletak di antara rumah Spongebob dan rumah Patrick, dan inilah yang meresahkan Squidward.
SpongeBob dan kawan-kawannya tinggal di kota Bikini Bottom dalam lautan PasifikBikini Bottomdilihatkan sebagai sebuah kota biasa dengan pusat kota, pinggir kota, kawasan pantai, lapangan terbang, rangkaian bunga laut dan taman hiburan sendiri. Stephen Hillenburg pernah berkata bahawaBikini Bottom direka lebih kurang berdasarkan kota Seattle, Washington.
Hewan peliharaan SpongeBob ialah seekor siput laut bernama Gary, yang "mengeong" seperti kucing. Meskipun tidak banyak berbicara (kecuali dalam beberapa episode), watak-watak lain kelihatan mampu memahaminya. Tambahan pula, cacing laut menyalak seperti anjing dan dirantai. Ubur-ubur disamakan dengan lebah; bunyi desas-desus, sengatan bisa (tetapi kelihatan seperti kejutan elektrik), dan menghasilkan "jeli" yang lezat, memperolok-olok nama "jellyfish" sambil membandingkan jeli dengan madu lebah. Ikan berperan sebagai warga kota tetapi tidak dijadikan tokoh penting.
SpongeBob SquarePants yang penyerap, kuning, dan berlubang ini, bekerja sebagai juru masak di Krusty Krab, sebuah restoran makanan cepat saji, dimana Squidward juga bekerja sebagai kasir. Krusty Krab dimiliki Eugene H. Krabs (Mr. Krabs). Sheldon J. Plankton adalah musuh bebuyutan Krabs yang memiliki sebuah restoran makanan cepat saji bertaraf rendah bernama Chum Bucket yang terletak berhadapan Krusty Krab. Chum Bucket seolah-olah tidak pernah dikunjungi pelanggan, dan Plankton meluangkan kebanyakan waktunya untuk merancang peralatan untuk mencuri resep burger Krabby Patty milik Mr. Krabs. Plankton hanya berhasil mencuri resep itu dalam The SpongeBob SquarePants Movie; formulanya tidak pernah diperlihatkan kepada penonton. Istri komputer Plankton, Karen, kadang-kala membantunya dalam rancangan jahatnya atau bertengkar dengannya.
Satu lagi kawan SpongeBob ialah Sandy Cheeks, seekor tupai yang berasal dari Texas dan tinggal di dalam kubah anti-air di Bikini Bottom. Dia diantar ke dalam lautan oleh majikan-majikannya yang berupa simpanse. Ketika di luar kubahnya, dia memakai baju seperti Astronot.
Penduduk Bikini Bottom mengendarai kapal seolah-olah mobil. SpongeBob masih belajar dalam sekolah mengemudi setelah sering sekali gagal dalam ujian mengemudi (ada 2 versi tentang ketidaklulusan ini, yaitu 58 kali (menurut episode "Drive to Tears") dan 1.000.006 kali (menurut episode "Mrs.Puff,you Fired")). Setiap pergerakan menghasilkan gelembung untuk mengingkatkan penonton bahawa cerita ini berlatarkan lautan. Namun begitu, terdapat babak-babak di mana terdapat selapisan air yang berasingan daripada air lautan (seperti adanya pantai) dan api bisa dinyalakan dalam lautan.
<p>Your browser does not support iframes.</p>

Tokoh
Semua Karakter
  • SpongeBob SquarePants - tokoh utama dalam kartun ini yang berbentuk spon berwarna kuning. Spongebob tinggal di dalam rumah berbentuk nanas di dalam laut. Dia juga memelihara seekor siput yang bernama Gary. Merupakan koki di Krusty Krab yang terkenal dengan makanannya Krabby Patty.
  • Squidward Tentacles - seekor gurita yang tinggal di dalam kepala Pulau Easter. Sangat benci pada Spongebob dan Patrick yang suka mengganggunya. Dia mempunyai seorang saingan yang juga seekor gurita bernama Squilliam Fancyson. Merupakan kasir di Krusty Krab yang pemalas, sangat menyukai dansa, dan sempat pindah rumah karena rumahnya dihancurkan Spongebob dan Patrick di salah satu episode.
  • Patrick Star - Teman akrab Spongebob yang berbentuk Bintang laut. Patrick tinggal di bawah batu. Patrick merupakan penduduk palingbodoh di Bikini Bottom.
  • Eugene H. Krabs (Tuan Krabs) - pemilik restoran Krusty Krab yang hanya memikirkan soal uang (dia dikatakan sangat serakah dan pelit). Spongebob dan Squidward bekerja kepadanya.
  • Sandy Cheeks (Sandy si Tupai) - seekor tupai yang tinggal di dalam laut. Sandy menyukai karate, dikatakan suka meminum saus yang amat pedas dan juga aksi-aksi "stunt". Nama asli Sandy adalah Sandra "Sandy" Cheeks. Dia tinggal di sebuah kubah anti-air yang mempunyai sebatang pohon besar.
  • Gary - Seekor siput peliharaan Spongebob. Berbunyi seperti kucing dan merupakan siput yang bijak. Tidak suka kepada Squidward.
  • Sheldon J. Plankton - pemilik restoran Chum Bucket. Amat terobsesi dengan Krabby Patty sehingga sanggup mencuri resepnya (tapi tak pernah menang).
  • Larry Lobster - seekor udang karang yang sangat kuat. Kerap kali dapat dilihat di Goo Lagoon.
  • Pearl Krabs - seekor ikan paus yang merupakan anak Mr. Krabs. Amat menyukai hiburan dan berumur 16 tahun dalam episode "Whale of a Bhirtday".
  • Mermaid Man - merupakan salah seorang pahlawan super (yang sudah tua) di Bikini Bottom.
  • Barnacle Boy - Teman Mermaidman dan kurang menyukai Spongebob (dan juga gelarannya yang mengandungi "boy", padahal sudah cukup tua seperti Mermaidman).
  • Dirty Bubble - partner dari Man Ray. Merupakan musuh dari Mermaid Man dan Barnacle Boy. Wujudnya seperti Gelembung udara berwarna Cokelat.
  • Man Ray* - Merupakan Musuh terbesar dari Mermaid Man dan Barnacle Boy. Bentuk tubuh dan Wujudnya seperti Ultraman.

Tempat dalam Seri Spongebob
Krusty Krab
  • Bikini Bottom - Kota utama di seri ini
  • Bikini Bottomshire - Nama Bikini Bottom pada abad pertengahan, daerah ini dikuasai oleh Raja Krab, yang merupakan rival dari penyihir Planktonamor.
  • Goo Lagoon (Laguna Goo) - Sebuah pantai di Bikini Bottom yang sering dikunjungi Spongebob dan teman-teman.
  • Rock Bottom - Sebuah tempat di luar Bikini Bottom yang didiami ikan-ikan aneh.
  • K-Blub - Salah satu stasiun radio di Bikini Bottom.
  • Sea Needle (Jarum Laut) - Bangunan tinggi yang juga parodi dari bangunan Space Needle di Seattle
  • Shell City (Kota Kerang) - Merupakan toko cenderamata yang terletak di darat. (hanya muncul dalam film The SpongeBob SquarePants Movie)
  • Jellyfish Fields (Padang Ubur-Ubur) - Tempat berburu Ubur-ubur. Spongebob dan Patrick seringkali datang ke tempat ini.
  • Krusty Krab - Restoran cepat saji di mana Spongebob dan Squidward berkerja. Krusty Krab menjual makanan paling disukai selautan yakni Krabby Patty yang seperti burger.
  • Discount Grocery Mart (Toko Kelontong Diskon) - Minimarket yang biasa memberikan potongan harga.
  • Shady Shoals - panti jompo yang di tinggali Mermaid Man dan Barnacle Boy setelah pensiun.
  • Fancy!(Indah!) - Restoran bintang lima, dimana Spongebob pernah bekerja disini di salah satu episode, yaitu "Le Big Switch" dan muncul dalam bebrapa episode lain.
  • Glove World (Dunia Sarung Tangan) - taman hiburan di Bikini Bottom. Tempat bermain Spongebob dan Patrick sebelum ke Rock Bottom. Juga pernah muncul sebagai tempat Pukulan Berapi Menyakitkan, sebuah roller coaster yang lebih besar dari Gunung Everest, lebih cepat dari Cheetah, dan lebih menyakitkan dari fitnah, yang direncanakan SpongeBob dan Patrick naiki dalam episode Roller Cowards.
  • Chum Bucket - Rumah makan dimana Plankton menyusun rencana jahatnya dan tinggal bersama Karen. Selalu kosong tanpa pengunjung.
  • New Kelp City (Kota Kelp Baru) - Kota dimana Spongebob menjadi walikota dan namanya berubah menjadi CheeseHead BrownPants.
  • Residents' Row (Baris Penduduk) -Tempat tinggal Patrick, Squidward & SpongeBob
  • Loker Davy Jones - Tempat dimana orang yang memiliki sifat yang tidak baik, tempat yang penuh dengan kaus kaki.
  • Fast Food Coliseum (Koliseum Makanan Cepat Saji) - Tempat para koki untuk mengikuti kejuaraan masak tahunan.
  • Barg 'n Mart - Tempat para warga Bikini Bottom berbelanja.
  • Diner - Sebuah restoran yang muncul di beberapa episode yaitu Chocolate With Nuts, Mermaid Man & Barnacle Boy II,& Missing Identity
  • Oyster Stadium (Stadion Kerang) - Tempat tiram & tempat Pertandingan siput. Terletak di Kebun Binatang Bikini Bottom
  • Mrs. Puff Boating School (Sekolah Mengemudi Ny. Puff) - Tempat SpongeBob belajar mengemudi, di sekolah ini SpongeBob tak pernah lulus ujian mengemudi.
  • Palace of Pranks (Istana Jahil) - Toko yang menjual barang barang jahil/mainan
  • Dead Eye Gulch - Bikini Bottom pada zaman koboi
  • Planktopolis - Bikini Bottom dalam keadaan dikuasai oleh Plankton (hanya muncul dalam film The SpongeBob SquarePants Movie)
  • Bubble Bowl - Tempat drum band Bikini Bottom milik Squidward tampil, biasanya tampil diatas permukaan laut.
  • Martha's Craft Zone - Toko cinderamata yang pernah dikunjungi oleh Gary dan pemilik barunya.
  • Krusty Tower (Menara Krusty) - Krusty Krab berbentuk menara : salah satu bentuk bisnis Tn. Krabs yang akhirnya hancur
  • Cephalopod Lodge (Pondok Cephalopoda) - Tempat upacara suci para marga Tentacles, Squidward diusir dari tempat ini, karena ulah kacau SpongeBob dan Patrick.
  • Casa De Sponge - Rumah nanas Spongebob.
  • Mall - Tempat gaul para remaja kebanyakan, mal di Bikini Bottom.
  • The Wash - Salah satu destinasi dalam pesta Spongebob, Patrick, dan Tn. Krabs.
  • Boot Hills (Bukit Boot) - Makam para sheriff Dead Eye Gulch yang dibuat karena Old Dead Tree Hill sudah penuh.
  • Old Dead Tree Hill (Bukit Pohon Mati Tua) - Makam sheriff Dead Eye Gulch yang sudah penuh.
  • Tentacle Acres (Hektar Tentacles) - Deretan tempat tinggal marga dan berjenis Tentacles, terisolasi bagi yang bukan warga tidak berjenis Tentacles.
  • Bakery - Toko roti enak di pinggiran Bikini Bottom.
  • Noses 'n Things (Hidung dan apapun) - Tempat operasi hidung : Patrick pernah membuat hidung disini.
  • Big Shot Records - Perusahaan rekaman Bikini Bottom.
  • Kelp Forest - Hutan yang ada di pinggiran Bikini Bottom, muncul di episode Club SpongeBob dan beberapa episode lainnya
  • Mermalair - Markas Mermaid Man dan Barnacle Boy
  • Bikini Bottom Jail - Penjara di Bikini Bottom
  • Bikini Bottom Hospital - Rumah sakit di Bikini Bottom
  • Bikini Bottom Dump - Tempat sampah di Bikini Bottom
  • Bikini Atoll (Atol Bikini) - Sebuah pulau di darat yang dekat dengan Bikini Bottom dan hampir selalu muncul di seluruh episode.
  • Atlantis - Rumah Raja Neptunus. Di episode Atlantis SquarePantis, SpongeBobPatrickSquidwardMr. KrabsSandy, dan Planktonpergi ke sana
  • Brain Coral Fields (Lap. Isi Otak) - Tempat benda yang SpongeBob kira kepala Patrick.
  • Jalan Keong - Jalan yang merupakan tempat rumah SpongeBob, Patrick, dan Squidward, Krusty Krab, dan Chum Bucket
  • Shelly Super Highway(Jalan Tol Super Shelly, disingkat JTSS) - Sebuah jalan yang muncul dalam episode SpongeBob's Last Stand, bagian dari rencana jahat Plankton
  • Reef Cinema - Bioskop di Bikini Bottom

<p>Your browser does not support iframes.</p>
Produk dalam serial Spongebob
Krabby Patty
  • Krabby Patty - Makanan yang disukai oleh warga Bikini Bottom, Plankton selalu berusaha mencuri resep rahasianya (tapi tidak pernah berhasil).
  • Kelp-O - Sereal yang selalu menjadi menu sarapannya SpongeBob.
  • Sea Nuts - Kacang laut yang berbentuk seperti kacang pada umumnya.
  • Invisible Boat Mobile - mobil yang selalu dipakai oleh Mermaid Man dan Barnacle Boy,yang transparan.
  • Bikini Bottom Phonebook - buku telpon yang pernah diisi oleh iklannya Chum Bucket
  • Fancy Living Digest - majalah yang memandu cara menjadi kaya dalam waktu yang singkat
  • Kelp Shake - Minuman enak yang pernah dijual di Bikini Bottom, belakangan diketahui bahwa produk ini mengandung zat radioaktif.
  • Nachos - Kentang yang menjadi makanan preman siput pada episode "Have You Seen This Snail ?"
  • Ol'Reliable - Jaring ubur-ubur yang pernah dipakai Spongebob
  • Spat si Spatula - Spatula yang selalu digunakan Spongebob untuk memasak Krabby Patty.
  • 'Sauce Tartar - Saus tartar adalah produk saus yang berefek seperti asam yang berbahaya
  • Sauce Volcano - Saus extra pedas
  • Mangkuk Gary - Mangkuk untuk sarapan Gary.
  • Snail-Po - Makanan Gary
  • Bucket-Head - Topi yang digunakan Plankton untuk mengendalikan semua warga Bikini Bottom, termasuk raja Neptunus dan kecualiMr.KrabsSpongebob, dan Patrick (hanya muncul dalam film SpongeBob the Movie)
  • Invisible Spray - Semprotan jahil milik SpongeBob dan Patrick : pernah menjadi 'hantu' dalam memakai benda ini.
  • Exploded Gum - Permen karet yang menyebabkan kepala bisa meledak (yang pernah Patrick makan dan dibayar seharga $1).
  • Chum Stick - Chum Plankton yang berbentuk stick, pernah laris satu kali, setelah itu diprotes oleh pelanggan dalam satu episode. Salah satu menu Chum Bucket.
  • Baby Powder (Bubuk Bayi) - Bedak bayi bahan terakhir untuk pembuatan gas bayi milik Plankton.
  • Night Light - Lampu tidur : SpongeBob menggunakannya karena alasan tidak bisa tidur.
  • Krust - Odol yang pernah membuat mata SpongeBob menghitam.
  • Jelly Patty - Krabby Patty dengan selai ubur-ubur
  • Krabby Kronicle - Koran dari Krusty Krab
  • Monster Krabby Patty - Krabby Patty dengan ukuran ekstra. Spongebob pernah mematahkan spatulanya (Spat) saat memasak menu ini.
  • Gas Bayi - Senjata Plankton yang bisa membuat orang menjadi bayi untuk mengambil resep rahasia Krabby Patty.
  • Gas Manula - Gas bayi Plankton yang gagal dan menjadikan orang yang disemprot menjadi manula.

Binatang yang ada di Bikini Bottom
  • Alaskan Big Worm Monster cacing raksasa dari Alaska yang senang memakan apa saja
  • Sea Bear Monster berwajah beruang dan perawakannya seperti ikan besar, monster besar yang pernah muncul di majalah-majalah fiksi Bikini Bottom
  • Sea Rhino Monster berwajah badak dan perawakannya seperti badak yang memiliki sirip
  • Nematoda Cacing kecil yang hidup berkelompok dan seperti parasit
  • Ubur-ubur Binatang yang pada umumnya berwarna pink, dan sering ditangkap oleh Spongebob, populasinya sekitar 1 juta ubur-ubur dan tinggal di Jellyfish Fields.

SpongeBob Squareants pada awalnya digunakan sebagai animasi tradisional pada musim pertamanya. Dan selanjutnya, proses yang lebih lanjut dari cat dan tinta digital digunakan dari musim yang kedua dan sampai seterusnya.

Read more ...

Sejarah Rokok

Saat saya melihat para penghisap rokok, saya sejenak berfikir. "Apa sih enak nya merokok? bukan nya rokok itu banyak rugi nya?". Semakin difikir, ternyata saya juga kepikiran. "Seperti apa sih sejarah rokok itu?". Kemudian saya browsing di internet. Akhirnya banyak sekali sejarah dari rokok yang saya temukan. Baiklah, langsung saja coba saya jelaskan kembali secara singkat bagai mana sejarah rokok itu terjadi. Namun sebelum mengetahui bagaimana sejarah rokok, akan saya jelaskan dulu apa itu Rokok.

Definisi Rokok
      Dari definisi yang saya temukan di wikipedia, di sana dikatakan, Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya.
       Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atauserangan jantung (walaupun pada kenyataannya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi).

Sejarah Awal Rokok
Rokok Pipa suku Indian
      Rokok pertama kali digunakan oleh orang-orang dari suku-suku di Amerika, seperti Indian, Maya, dan Aztec. Rokok pada awalnya berupa tembakau yang dibakar dan dihisap melalui sebuah pipa. Kegiatan ini awalnya dilakukan  pada saat berkumpunya beberapa suku untuk mempererat hubungan antar suku yang berbeda. Namun selain sebagai penguat hubungan antar suku, banyak juga yang menggunakan tembakau sebagai media pengobatan. Dan suku Indian menggunakannya sebagai media ritual terhadap dewa-dewa mereka.
       Kemudian, pada abad ke-16, saat Christoper Columbus dan rombongan nya datang ke Benua Amerika, sebagian dari mereka mencoba untuk menghisap tembakau. Dan akhirnya tertarik untuk membawa budaya menghisap tembaku ini ke benua asal mereka, yaitu Benua Eropa. Setelah budaya ini dibawa ke Eropa, ada seorang diplomat Prancis yang tertarik untuk mempopulerkannya ke seluruh Eropa. Dia lah Jean Nicot, yang kemudian namanya digunakan sebagai istilah Nikotin. Kebiasaan merokok pun muncul di kalangan bangsawan Eropa. Namun tidak seperti suku indian, yang menggunakannya untuk upacara ritual, para bangsawan Eropa menggunakannya untuk kesenangan belaka.
       Kepopuleran nya yang semakin meningkat di Eropa membuat John Rolfe tertarik untuk membudidayakan tembakau dengan lebih serius. John Rolfe adalah orang pertama yang berhasil menanam tembakau dalam skala besar, yang kemudian diikuti oleh perdagangan dan pengiriman tembakau dari AS ke Eropa. Secara ilmiah, buku petunjuk bertanam tembakau pertama kali diterbitkan di Inggris pada tahun 1855.
      Setelah itu, pada abad ke-17, Para pedagang dari Spanyol masuk ke Turki, yang merupakan negara Islam. Dan akhirnya kemudian kebiasaan merokok masuk ke negara-negara Islam.
 Sejarah Rokok di Indonesia/Rokok Kretek
Rokok Kretek Indonesia
      Kisah kretek bermula dari kota Kudus. Tak jelas memang asal-usul yang akurat tentang rokok kretek. Menurut kisah yang hidup dikalangan para pekerja pabrik rokok, riwayat kretek bermula dari penemuan Haji Djamari pada kurun waktu sekitar akhir abad ke-19. Awalnya, penduduk asli Kudus ini merasa sakit pada bagian dada. Ia lalu mengoleskan minyak cengkeh. Setelah itu, sakitnya pun reda. Djamari lantas bereksperimen merajang cengkeh dan mencampurnya dengan tembakau untuk dilinting menjadi rokok.
      Kala itu melinting rokok sudah menjadi kebiasaan kaum pria. Djamari melakukan modifikasi dengan mencampur cengkeh. Setelah rutin menghisap rokok ciptaannya, Djamari merasa sakitnya hilang. Ia mewartakan penemuan ini kepada kerabat dekatnya. Berita ini pun menyebar cepat. Permintaan "rokok obat" ini pun mengalir. Djamari melayani banyak permintaan rokok cengkeh. Lantaran ketika dihisap, cengkeh yang terbakar mengeluarkan bunyi "keretek", maka rokok temuan Djamari ini dikenal dengan "rokok kretek". Awalnya, kretek ini dibungkus klobot atau daun jagung kering. Dijual per ikat dimana setiap ikat terdiri dari 10, tanpa selubung kemasan sama sekali. Rokok kretek pun kian dikenal. Konon Djamari meninggal pada 1890. Identitas dan asal-usulnya hingga kini masih samar. Hanya temuannya itu yang terus berkembang.
      Sepuluh tahun kemudian, penemuan Djamari menjadi dagangan memikat di tangan Nitisemito, perintis industri rokok di Kudus. Bisnis rokok dimulai oleh Nitisemito pada 1906 dan pada 1908 usahanya resmi terdaftar dengan merek "Tjap Bal Tiga". Bisa dikatakan langkah Nitisemito itu menjadi tonggak tumbuhnya industri rokok kretek di Indonesia.
      Menurut beberapa babad legenda yang beredar di Jawa, rokok sudah dikenal sudah sejak lama. Bahkan sebelun Haji Djamari dan Nitisemito merintisnya. Tercatat dalam Kisah Roro Mendut, yang menggambarkan seorang putri dari Pati yang dijadikan istri oleh Tumenggung Wiroguno, salah seorang panglima perang kepercayaan Sultan Agung menjual rokok "klobot" (rokok kretek dengan bungkus daun jangung kering) yang disukai pembeli terutama kaum laki-laki karena rokok itu direkatkan dengan ludahnya.
Read more ...

Sejarah Warnet Indonesia



Tentunya kita sudah tidak asing dengan istilah warnet tapi pernahkah anda mencoba ntuk mengetahui apa arti dari warnet itu sendiri?
Istilah WARNET

Warung Internet adalah sebuah kata yang berkembang diantara para aktifis Internet Indonesia di tahun 1997-1998 untuk sebuah kios yang memiliki banyak komputer untuk di sewakan bagi pengakses Internet. Pada masa itu, secara tidak sadar terjadi perebutan singkatan dari Warung Internet antara WARIN dan WARNET. Seharusnya jika kita konsisten dengan proses menyingkat kata, seperti WARTEG (Warung Tegal) dan WARTEL (Warung Telekomunikasi), maka yang seharusnya di pilih adalah WARIN.

Karena Internet, .NET, menjadi akhiran yang sangat menarik dalam jaringan Internet, maka kebanyakan rekan-rekan di masa itu lebih memilih istilah WARNET daripada WARIN. Oleh karena itu tidak heran hingga saat ini WARNET diadopsi oleh masyarakat Indonesia.

Warnet-Warnet Pertama Indonesia

1 Juli 1995, di bentuk PT BoNet Utama yang merupakan adalah ISP swasta kedua setelah Indonet Jakarta. Kantor pertama BoNet terletak di Cafe Botanicus tengah Kebun Raya Bogor, yang secara naluriah langsung membuat warnet yang dikhususkan untuk turis-turis yang sedang berkunjung ke Kebun Raya Bogor. Oleh karena itu, cukup sepadan jika kita mengatakan bahwa WARNET di Bogor dan juga di Indonesia adalah BoNet yang waktu itu terletak di tengah Kebun Raya Bogor.

Beberapa WARNET awal Indonesia lainnya antara lain adalah,

BONET
CCF Surabaya
Cyber Corner Jkt
Toko Gunung Agung Jkt
Maga Yogya
GAMA Net Yogya
Pujayo Cafe Net Yogya
Pointer

Aktifitas pembuatan WARNET cukup marak di 1996-1998, beberapa pemain yang dominan antara lain adalah Wasantara dari PT. POS Indonesia, BONET dan POINTER adalah segelintir WARNET awal Indonesia.


Mailing List asosiasi-warnet@yahoogroups.com

Awalnya, semua aktifitas dilakukan di mailing list asosiasi-warnet@itb.ac.id di server ITB. Dengan pertimbangan bandwidth ITB yang terbatas ke Internet, pada tanggal 14 April 2000, diskusi rekan-rekan WARNET pindah ke asosiasi-warnet@egroups.com yang kemudian menjadi asosiasi-warnet@yahoogroups.com.


Asosiasi WARNET Indonesia

Pada tanggal 25 Mei 2000 merupakan hari bersejarah bagi rekan-rekan WARNET - karena telah lahir Asosiasi Warnet Indonesia yang ada secara fisik dalam pertemuan di kantor DIKMENJUR. Dalam sebuah rapat untuk melihat kemungkinan kerjasama antara rekan-rekan WARNET dengan SMK, yang di pimpin oleh DR. Gatot HP Direktur Menengah Kejuruan DIKNAS pada saat itu. Asosiasi WARNET Indonesia kemudian di kenal sebagai AWARI.

Ketua Asosiasi Warnet pertama adalah rekan Rudy Rusdiah, Bendahara rekan Adlinsyah dan Sekretaris Abdullah Koro. Tampaknya aktifias ketua AWARI waktu itu dirasakan tidak terlalu transparan kepada teman-teman WARNET. Di akhir 2001, di lakukan pertemuan rekan-rekan aktifis WARNET yang berakhir dengan di gantinya pengurus lama dengan presidium AWARI yang dipimpin oleh ####th MS, Michael Sunggiardi dan Abdullah Koro.

Sweeping WARNET

Operasional WARNET di Indonesia bukannya tanpa perjuangan dan tetesan darah para operator-nya. Cukup banyak cerita horor yang terjadi pada dunia WARNET di Indonesia, beberapa cerita yang cukup mengerikan, antara lain,

* Januari 2006, Malang, Link Sweeping dan penyitaan komputer WARNET karena pornografi.
* Juli 2005, Semarang,Link WARNET Pointer di sweeping walaupun menggunakan OS Legal.
* Juni 2005, Jogja, Link Sweeping 80 WARNET dan 4 Institusi masalah software bajakan, dan di sita komputer.
* Mei 2005, Depok,Link Sweeping dan penyitaan komputer WARNET karena software bajakan.
* Mei 2005, Bandung,Link Sweeping dan penyitaan komputer WARNET karena software bajakan.
* Maret 2005, Cilacap,Link WARNET diciduk karena software bajakan dan Link ####th MS di tahan di POLRES Cilacap.
* September 2004, JogjaLink Sweeping WARNET dan RT/RW-net di anggap ISP gelap Link .


Kebanyakan kejadian sweeping WARNET terjadi di tahun 2005 pada saat ke pemimpinan SBY-JK, dan Sofyan Djalil sebagai Menteri Komunikasi dan Informasi.
Read more ...

Teknik Mengarsir Menggunakan Pensil

Mengarsir merupakan bagian terpenting dalam menggambar realistis. Arsiran yang bagus dapat memberikan berbagai texture dalam gambar. Di artikel ini saya akan menjelaskan teknik dasar mengarsir. Selain pensil alat yang dibutuhkan pada saat mengarsir yaitu alat blendingnya (alat untuk meratakan/ mencampurkan arsiran) seperti torrtilon, blending stump, atau yang mudah di dapat seperti tissue, kapas, dan cotton bud.
Sebelum di blending
Sesudah di blending Hal pertama yang harus diperhatikan adalah pensilnya harus selalu runcing agar hasil arsirannya lembut dan merata. Karena kertas memiliki texture yang bergigi, jika mengarsir dengan pensil yang tumpul ujung pensil tidak akan menyentuh bagian terdalam dari kertas, hanya bisa menyentuh permukaan luarnya saja.
Nah, agar gambar terlihat realistis. Arah arsiran harus sesuai bentuk objek. Agar gambar yang dihasilkan tidak terlihat begitu flat. Seperti gambar dibawah ini.
Lalu ada beberapa teknik arsir yang biasa digunakan artis professional.
Dari gambar di atas kita bisa melihat ada tiga macam cara mengarsir.
Yang pertama itu arsiran biasa (hatching
yang kedua yaitu arsiran dengan membentuk bulatan2 kecil (scribbling), biasanya cara mengarsir seperti scribling dilakukan untuk menghasilkan texture kulit
yang ketiga yaitu teknik crosshatching.
Read more ...

Sabtu, 14 Februari 2015

Karateristik Pensil dan Cara Menggunakanya

Isi dan Karakteristik Pensil
1. 4H
    -keras dan padat digunakan untuk menggambar rencana yang menuntut ketelitian tinggi tidak cocok untuk gambar yang firal
    -tidak boleh ditekan terlau kuat sewaktu menggambar karena akan meninggalkan bekas di atas kertas dan sukar dihapus jika dipakai untuk meggambar di atas kertas kalkir, hasil cetak birunya tidak jelas
2. 2H
   -agak keras jenis yang paling keras yang bisa dipakai untuk gambar final
    -sukar dihapus jika ditekan terlalu kuat
3. F dan H
    -Sedang cocok untuk segala keperluan dipakai untuk membuat rencana, gambar final, dan menulis 4. HB
   -Lunak dipakai untuk membuat garis dan tulisan yang besar/lebar dan jelas perlu kesabaran untuk membuat garis-garis yang halus
    -mudah dihapus hasil cetak birunya cukup baik
    -mudah luntur bila kena gesekan

Tingkat kerasnya isi pensil gambar tergantung dari:
    -Jenis isi pensil yang berkisar dari 9H (paling keras) sampai 6B (paling lunak).
    -Jenis dan sifat permukaan kertas (kasar atau halus); semakin kasar permukaannya, Semakin      keras pensil yang harus Anda pakai.
    -Permukaan meja/alas kertas gambar; semakin keras permukaannya, semakin terasa lunak pensil yang dipakai.
    -Kelembaban; kondisi udara yang mempunyai kelembaban yang tinggi cenderung memperkeras isi pensil.

Cara Menggunakan Pensil
Ada beberapa teknik/cara menggunakan pensil. Dan selama Anda memiliki bahan yang tepat untuk menggambar dengan siapa saja dapat belajar menggambar

1. Menggambar duduk Ketika menggambar penting dalam cara yang Anda pegang pensil, jika Anda duduk dengan pad di pangkuan Anda yang terbaik adalah untuk memegang pensil antara jari telunjuk dan ibu jari seperti kamu akan dengan pena. Anda dapat memegang pensil di bawah tangan Anda jika Anda ingin seperti seperti di foto kedua (bawah kiri) tapi saya merasa cara yang sangat sulit ini ketika menggambar duduk karena Anda tidak memiliki stabilitas.

2. Menggambar berdiri
Jika Anda berdiri di kuda-kuda Anda masih dapat memegang pensil dengan cara yang sama seperti yang Anda lakukan pena jika Anda suka tetapi saya menemukan ini membatasi. Saya menemukan yang terbaik untuk memegang pensil di bawah tangan Anda karena memberikan Anda lebih banyak kebebasan dan Anda dapat sedikit lebih bebas dan lebih berani daripada cara ini memegang seperti pena yang dapat membuat gambar Anda agak ketat. Saya menggunakan metode tangan di bawah jika saya membuat sketsa di kuda-kuda dan saya menggunakan metode pertama ketika saya duduk gambar atau sketsa.

Read more ...

Senin, 09 Februari 2015

Jenis-Jenis Pensil

Dari tingkat kekerasannya pensil terbagi dari 2 jenis yaitu : pensil lunak Pensil lunak diberi tanda dengan B. Pensil B-9B menghasilkan karakter garis tebal dan biasanya digunakan untuk mengarsir daerah gelap. pensil keras Pensil keras diberi tanda dengan H. Pensil ukuran H-9H menghasilkan karakter garis tipis biasanya digunakan untuk membuat sketsa dan mengarsir daerah terang.
Ukuran pensil yang paling umum berukuran antara 9H sampai 9B. Biasanya pensil yang paling sering kita gunakan untuk menulis ukuran HB dan 2B. Kalau dilihat dari macam dan jenisnya pensil disesuaikan dengan penggunaannya, antara lain:
 a. Pensil Biasa: Pensil biasa dengan batang kayu relatif murah, dapat dipakai untuk membuat berbagai macam goresan, dan dapat digunakan untuk menutup bidang gambar dan membuat bayangan. Walaupun pensil biasa sudah cukup cocok untuk dipergunakan menggambar, namun dalam pengunaannya harus diperhatikan mutu dan jenis pensilnya.
 b. Pensil Keras (dengan istilah pensil Hard/H) Pensil jenis ini memiliki tingkat dan kwalitas kekerasan mulai dari 9 H (sangat keras) kemudian F. Pensil jenis ini biasanya banyak dipakai untuk menggambar mistar, karena jenisnya yang keras tersebut. Semakin keras tingkatan isi pensil, semakin dapat digunakan untuk menghasilkan garis-garis yang padat, halus dan tipis.
 c. Pensil sedang (dengan istilah pensil medium hard/HB). Pensil ini dipakai untuk membuat desain/ sket/ gambar rencana, baik untuk gambar dekorasi maupun gambar reklame.
d. Pensil Lunak (dengan istilah pensil Soft/B) Isi pensil yang lunak dapat menghasilkan garis-garis yang padat, gelap dan nada gelap terang. Untuk hampir semua gambar tangan bebas, pensil jenis B merupakan jenis pensil yang banyak manfaatnya. Jenis pensil ini banyak dipakai untuk menggambar potret, benda atau pemandangan alam dalam warna hitam putih.
 e. Konte, berwarna hitam arang dan berbeda dengan pensil biasa karena mempunyai goresan yang tebal dan lebar. Dibedakan pula menjadi: 1) Hard/H/keras. 2) Medium/HB/sedang 3) Soft/B/Lunak, dipakai untuk menggambar potret, pemandangan alam dan benda.
Read more ...

Sejarah dan Perkembangan Pensil

Sejarah dan Perkembangan Pensil
Pensil, benda yang satu ini jelas sudah tidak asing lagi dalam kehidupan kita. Benda yang panjang, bulat, atau segi enam dan ditengahnya terdapat elemen hitam yang dapat meninggalkan goresan hitam ketika di gores di atas kertas. Ya, itulah pensil yang sudah kita ketahui keberadaannya dan tentunya sudah tidak asing lagi di kehidupan kita sehari-hari. Kata pensil sendiri berasal dari bahasa Latin penicillus, yang artinya ekor kecil karena bentuknya memang seperti kuas kecil. Penggunaan pensil sebagai alat tulis, dan juga untuk membuat karya seni memang praktis dalam pengaplikasiannya. Benda yang praktis, kecil, mudah disimpan, dan digunakan tentunya mempunyai sejarah yang tidak tiba-tiba. Semuanya melalui tahapan demi tahapan.
    Tentunya kita harus tahu sejarah ditemukanya pensil dan perkembangan dari alat tulis yang sederhana tersebut. Berikut penulis akan mencoba merangkum tentang sejarah pensil dari literatur yang ada, dan semoga bermanfaat bagi kita semua.
     Latar belakang sejarah.
Sejarah ditemukannya pensil kira-kira dapat telusuri sejak jaman Renaisance, tepatnya pada abad ke 15 dimana humanisme, ilmu pengetahuan dan seni modern sedang mulai berkembang di Eropa. Pada periode Renaisance pensil masih dalam bentuknya yang belum sempurna seperti sekarang. Pada zaman tersebut seniman Renaisance sudah mempergunakan batangan perak yang dibentuk seperti potlot untuk menggambar dan membuat sketsa. Bentuk awal pensil yang berupa batangan perak tersebut dikenal dengan nama zilverstift atau silverpoint. Secara teknis bentuk dari silverpoint masih agak tajam sehingga dapat merusak permukaan kertas. Maka dari itu penggunaannya pada waktu dengan cara menggosok ujungnya dengan amplas halus. Dan biasanya untuk mendapatkan warna keabu-abuan yang bagus, maka landasan yang dipakai berupa kertas dan papan yang dilapisi dengan pigmen putih. Pada zaman Renaisance pensil generasi pertama tersebut sudah banyak digunakan oleh para seniman pada waktu itu. Seniman seperti Leonardo da Vinci, Albercht Durer, dan Rembrant Van Rijn dll.
    Selanjutnya bentuk pensil mengalami perkembangan dalam bentuk dan bahan baku dan kemasannya. Setelah periode Renaisans dengan pensil peraknya, selanjutnya pensil menggunakan bahan baku dari timah hitam. Pada waktu itu penggunaan timah hitam(lead/lood), dimasukan ke dalam selongsong (pot) seperti kulit domba atau potongan kecil berbentuk tongkat dibebat dengan tali. Pembungkusan timah hitam tersebut dikarenakan sifat dari timah yang teksrurnya mengandung minyak.Tidak seorang pun tahu siapa yang mula-mula mempunyai ide untuk memasukkan timah hitam ke dalam wadah kayu. Karena itu istilah lead pencil (pensil timah) atau pot lead/lood masih digunakan sampai sekarang. Dari penggabungan kata pot dan lead, maka lahirlah istilah potlod atau potlot digunakan untuk menyebut jenis pensil ini yang berbahan timah hitam. Pada tahun 1504 di Borrowdale/Cumberland Inggris,
     perkembangan selanjutnya para seniman sudah memikirkan untuk mengolah dan menggunakan bahan mineral grafit sebagai bahan untuk melukis. Pemikiran dari para seniman tersebut, baru mulai di buat menjadi bentuk pensil yang berbahan baku dari grafit pada tahun 1662. Walaupun bahan grafit sudah dikenal pada tahun 1400-an. Kemudian bahan grafit tersebut digunakan menjadi bahan baku pensil, menggantikan timah hitam dalam selongsong kayu (pot). Namum penamaan “potlood”, sudah terlanjur untuk menyebut jenis pensil dari grafit, yang sebenarnya adalah sebutan untuk jenis pensil berbahan timah. Untuk mengklarifikasi penyebutan pada jenis pensil timah hitam yang dikenal dengan nama potlood, maka pada tahun 1789, ahli Geologi Jerman, Abraham G. Werner memberikan nama grafit, yang berasal dari perkataan Yunani graphein, yang berarti menulis. Jadi, isi pensil bukan timah melainkan bahan mineral grafit, yang kita kenal dengan pensil dengan bentuknya yang sekarang ini (modern). Perkembangan pensil grafit selama bertahun-tahun, akhirnya Inggris memonopoli industri pembuatan pensil. Karena bahan grafit cukup murni untuk digunakan tanpa perlu diproses lagi. Tetapi di Prancis, seorang insinyur melakukan eksperimen dalam pengolahan bahan baku pensil tersebut. Hal ini dikarenakan grafit Eropa kurang bermutu, maka pabrik-pabrik pensil di sana bereksperimen dengan berbagai cara untuk memperbaiki isi pensil. Insinyur Prancis tersebut adalah Nicolas-Jacques Conté. Conte mencampur bubuk grafit dengan tanah liat, membentuk campuran itu menjadi batang-batang, dan membakarnya dalam perapian. Dengan mengubah-ubah perbandingan grafit terhadap tanah liat, ia bisa membuat isi pensil yang menghasilkan berbagai gradasi warna hitam, proses yang digunakan sampai sekarang. Penemuan Nicholas Jaques Conte tersebut dikenal dengan sebutan “Pensil Konte”. Jenis pensil ini mempunyai kepekatan warna hitam dan tidak mengkilat ketika dogoreskan di permukaan kertas. Pemrosesan pensil di era modern dibuat dengan menghancurkan grafit murni dan tanah liat menjadi bentuk bubuk. Campuran ini kemudian diberi air, dianginkan, dan kemudian dibakar selama tiga hari. Kemudian isi pensil yang telah dicetak menjadi bentuk yang panjang dan tipis dilapisi dengan kayu halus. Awalnya pensil lebih banyak dibuat dalam bentuk persegi karena keterbatasan mesin produksi. Nuremberg, Jerman adalah tempat kelahiran dari massa-diproduksi pensil pertama di 1662. Dipicu oleh Faber-Castell, Faber-Castell didirikan pada tahun 1761 di Stein, Jerman. Berawal dari pabrik pensil yang dibangun oleh Kaspar Faber (masa hidup 1730-1784) di Nuremberg, perusahaan itu pada awalnya hanya memproduksi pensil yang disebut ”Bleiweißstifte”. Kemudian bisnis itu berubah nama menjadi “A.W.Faber” yang diambil dari nama putra Kaspar, Anton Wilhelm Faber (masa hidup 1758-1810). Sepeninggal Kaspar, Anton Wilhelm mengambil alih kendali bisnis warisan sang ayah dan membuatnya berkembang pesat. Selanjutnya pendirian Lyra, Steadtler dan perusahaan lain, industri pensil aktif dikembangkan di seluruh revolusi industri abad ke-19. Pada abad ke-19, pembuatan pensil menjadi bisnis besar. Grafit ditemukan di beberapa tempat, termasuk Siberia, Jerman, dan yang sekarang disebut Republik Ceko. Di Jerman dan kemudian di Amerika Serikat, sejumlah pabrik dibuka. Mekanisasi dan produksi massal menekan harga, dan pada awal abad ke-20, bahkan anak-anak sekolah menggunakan pensil. Awalnya pensil grafit diberi balutan kertas yang dirobek sesuai keinginan pemakainya. Namun kemudian ditemukan cara lebih praktis dan efisien dengan menyelimuti seluruh batang grafit dengan dua bilah kayu yang ditoreh untuk menyediakan tempat bagi batang grafit dan kemudian disatukan. Pensil di era modern dibuat dengan menghancurkan grafit murni dan tanah liat menjadi bentuk bubuk, diberi air, dianginkan, dan dibakar selama tiga hari, dicetak, dilapisi dengan kayu halus (awalnya lebih banyak dibuat dalam bentuk persegi). Namun hari ini, pensil lebih banyak ditemui bentuk bulat karena lebih nyaman digenggam. Dan selongsong pensil (grafit) tersebut berkembang tidak hanya dalam bentuk kayu, tetapi terbuat dari bahan plastik dan logam seperti yang kita lihat sekarang ini. Komposisi bahan dan jenis pensil. Ø Pensil Grafit.
Pensil grafit adalah pensil yang kita gunakan sehari-hari dan pensil jenis ini merupakan jenis yang paling populer digunakan. Komposisi bahan yang digunakan dalam pensil jenis ini antara lain grafit sebagai bahan utama, kemudian dicampur dengan tanah liat dan bahan pengikat (binder). Grafit adalah bahan mineral/tambang yang merupakan satu keluarga dengan karbon, charcoal, dan diamond. Grafit berwarna iron grey yang mengkilat metalik, selain digunakan sebagai bahan utama pensil grafit juga digunakan sebagai komponen pengecoran logam serta sebagai pelumas. Bahan-bahan tersebut di atas kemudian dicampur dan di cetak dalam bentuk silinder kecil, yang kemudian dimasukan dalam selongosng kayu atau plastik. Pensil grafit ini mempunyai tingkatan dalam ketebalan dan kerasnya bahan grafit tersebut. Maka dari itu pabrik yang membuat pensil jenis ini mencantumkan kode sebagai penanda dan sekaligus sebagai pembeda karakter pensil. Untuk pengaturan kode dicantumkan dengan kode H (hard) , yang menginformasikan bahwa komposisi grafit/lead yang keras. Yang berati komposisi bahan ini mengandung tanah liat yang dominan. Sedang kode B (boldnes) yang berarti kandungan grafitnya lebih dominan dari tanah liat, sehingga diperoleh ketebalan yang cukup. Sedang jumlah tingkatan adalah 9 H untuk menandai yang paling keras, sedangkan 8 B untuk menandai yang paling tebal dan lunak. Semakin besar kode angka tersebut maka akan semakin keras untuk kode H dan semakin tebal dan lunak untuk kode B. Kelompok kode H biasanya digunakan untuk menggambar teknik, sedangkan kelompok kode B biasanya untuk menggambar bebas. Sedang untuk tingkatan medium diberi kode HB, digunakan untuk menulis. Perkembangan bentuk pensil ini mengalami perubahan dalam bentuk yang cukup bervariasi. Bentuk pensil tidak hanya silinder, ada juga bentuk polygonal, persegi, dan oval yang mempunyai mata pensil yang lebar. Warna pada pensil memperlihatkan area produksinya. Pabrik-pabrik di Amerika Utara memberi warna kuning, Jerman dan Brasil memberi warna hijau. India dan beberapa wilayah Asia memberi warna hitam dan merah. Swiss memberi warna merah. Sedangkan Inggris memberi warna kuning dan hitam. Kebanyakan standardisasi warnaini diciptakan produsen Faber-Castell. Namun ban yak pula produsen yang tidak mengikuti standar ini. Pensil Modern Pensil sekarang adalah alat tuilis dan gambar yang canggih sekaligus serbaguna, yang setiap tahun diproduksi di seluruh dunia hingga milliaran batang. Pensil dapat membuat garis sepanjang 60 kilometer dan menulis 45.000 kata. Ø Pensil Konte.
Nama pensil konte di ambil dari nama penemunya yaitu Nicholas Jaques Conte, seorang insinyur berkebangsaan Prancis. Pada dasarnya pensil jenis ini merupakan jenis arang gambar. Hanya saja telah melalui proses pembuatan yang lebih praktis. Yaitu melalui proses produksi dengan dicetak/press dan kemudian dimasukan kedalam tabung (pot), ataupun gulungan kertas yang padat. Keistimewaan dari pensil konte adalah dapat diruncingkan, sehingga dapat dipakai untuk membuat garis-garis detail maupun arsiran yang halus. Untuk karakteristik dari jenis pensil konte ini mempunyai beberapa karakteristik yaitu, tipe soft, medium dan hard. Nama sebenarnya dari pensil jenis in adalah pensil arang, tetapi kita sudah terlanjur menyebutnya dengan pensil konte. Dimana penyebutan pensil jenis ini kerena merk dagang yang populer adalah Conte. Yang diambil dari nama penemunya yaitu Nicholas Jaques Conte. Ø Pensil Logam (stifthouder)/Pensil Mekanis. pada prinsipnya pensil logam (bahasa Belanda : stifthouder) adalah sama dengan pensil grafit. Hanya yang membedakan dalam kemasanya saja atau pembungkusnya. Yaitu grafit tidak lagi di bungkus dengan kayu atau kulit, tetapi menggunakan selongsong logam atau plastik. Dan pensil tersebut sudah diberi tombol mekanis, sebagai alat penekan batangan grafit agar keluar dari selongsong jika akan dipakai. Pensil mekanis ditemukan di Britania Raya pada 1822 oleh Sampson Mordan dan Gabriel Riddle. Awalnya Pensil Morgan berlabel SMGR. Simpson Morgan terus membuat pensil dan benda perak yang lebar sampai Perang Dunia Kedua, ketika pabriknya dibom. Antara 1822 sampai 1874, lebih dari 160 hak paten telah didaftarkan berkaitan dengan keanekaragaman untuk mengembangkan pensil mekanis. Pensil mekanis berisi pegas dipatenkan pada 1877 dan mekanisme pengisian melilit dikembangkan pada 1895. Pensil mekanis untuk ukuran 0.9 milimeter dikenalkan pada 1938, dan kemudian diikuti dengan 0.7, 0.5, 0.3 bahkan ukuran 1.4 juga ada dan vesi 0.4, 0.2 kini diproduksi. Pensil mekanis menjadi tenar di Jepang dengan beberapa pengembangan di tahun 1915 oleh Tokuji Hayakawa, seorang pekerja besi yang selesai magangnya. Pensil mekanis ciptaannya dinamakan Ever-Ready Sharp Pencil. Ø Pensil Warna.
Pensil warna merupakan perkembangan dari pensil hitam, dimana untuk memenuhi kebutuhan para seniman atau ilustrator. Kegunaan dari pensil warna yang praktis memudahkan dalam membuat karya seni seperti desain, ilustrasi dan drawing. Komposisi dari pensil warna tentunya berbeda dengan pensil hitam. Komposisi dari warna pensil warna terdiri dari Leads, untuk pensil warna merupakan campuran antara pigment (organic dan inorganic), Kaolin, Carboxy Methyl Cellulose, Wax dan Surfactant. Bahan-bahan tersebut harus dicampur, dan di bentuk sehingga menjadi bentuk leads yang sempurna. Leads tersebut lalu dipotong dengan ukuran pensil dan melewati proses pengeringan.Setelah Leads mengering, leads dimasukkan ke dalam dua lembaran kayu yang sudah dicetak dengan bentuk alur dengan tambahan lem perekat. tersebut lalu di panaskan sehingga pensil tidak mudah patah. Setalah semua komposisi bahan tersebut masuk dalam selongsong kayu, kemudian proses terakhir adalah pemberian warna pada selongsong kayu tersebut. Biasanya pemberian warna disesuaikan dengan warna dari leads pensil tersebut. Setelah itu baru proses pemberian merk atau branding. Secara historis perkembangan dari pensil warna ini, di kembangkan oleh Kaspar Feber yang mendominasi produk pensil di dunia. Yang kemudian dikembangkan oleh anaknya Anton Wilhelm, yang kemudian memegang indusrti pensil ternama yaitu A.W. Faber Castel. Dalam perkembangan selanjutnya, pensil warna penggunaanya menggunakan campuran air untuk mendapatkan kesan aquarel. Pensil warna jenis ini penggunaannya dengan cara menggoreskan lebih dulu di permukaan kertas, kemudian setelah itu goresan tadi disapu dengan kuas yang sudah dicelupkan ke air. []
Read more ...
Designed By Blogger Templates